Minggu, 31 Mei 2015

Bahasa Inggris Bisnis 2 Tugas ke - 3.

Relative clause adalah yang membawa informasi essential (penting) sehingga tidak dapat dihilangkan karena akan merubah makna keseluruhan kalimat. Klausa tipe ini tidak menggunakan koma yang membatasinya dengan main clause. Karena tidak adanya koma, maka complex sentence tersebut dilafalkan dengan lembut tanpa penekanan.

Contoh Defining Clause:

The newspaper which I bought this morning has sold out.
“Which I bought this morning” merupakan defining clause yang tidak dapat dihilangkan. Karena jika dihilangkan, kalimat menjadi “The newspaper has sold out” padahal maksud penulis “hanya surat kabar yang saya beli pagi ini”. Dengan demikian pembaca menjadi tidak memahami surat kabar yang dimaksud karena informasi pentingnya telah dihilangkan.

Fungsi Relative Pronoun pada Defining Clause

Fungsi
Relative Pronoun
Contoh Defining Clause
Subject
who, that, which
who called me last night.
Object
whom, that, which, who
whom I want to meet
Possessive
whose
whose windows are broken

Contoh Defining Clause pada Berbagai Relative Pronoun
Pada informal English, ketika berfungsi sebagai object, relative pronoun dapat dihilangkan (optional). Namun tidak berlaku pada formal English. Berikut beberapa contoh complex sentence yang mengandung defining clause.

Fungsi
Contoh Complex Sentence
Keterangan

Who
Subject
(of verb “chew”)
People who
chew well may have healthy digestion.
(Orang-orang yang menguyah dengan baik mungkin mempunyai pencernaan
yang sehat.)

Kamu tidak akan tau orang seperti apa yang dimaksud (hanya
orang yang mengunyah dengan baik) jika informasi tersebut dihilangkan.
Object
(of preposition “to”)
The person who
I just gave two pieces of cake to is my brother.
(Orang yang yang baru aku kasih dua potong kue adalah saudaraku.)

Informal written English, spoken; formal= whom
Whom
Object
(of preposition “to”)
The person to
whom I just gave two pieces of cake
is my brother.

Informal:
The person I just gave two pieces of cake to is my brother.
Object
(of verb “called”)
The woman whom
I called this morning is my mother.
(Wanita yang aku telpon pagi ini adalah ibuku.)

Informal:
The woman I called this morning is my mother.
Whose
Possessive
The student whose
wallet lost in the class has reported the incident to his
teacher.
(Siswa yang dompetnya hilang di kelas telah melaporkan kejadian
tersebut pada gurunya.)
Kamu tidak akan tau siswa mana yang dimaksud (hanya yang
dompetnya hilang di kelas) jika informasi tersebut dihilangkan.
Which

Subject
(of the verb “live”)
Cats which
live in the wild may rarely get sick.
(Kucing-kucing yang hidup di alam liar mungkin jarang sakit.)

Kamu tidak akan tau kucing mana yang dimaksud (hanya yang
tinggal di alam liar) jika informasi tersebut dihilangkan.
Object
(of verb “bought”)
The newspaper which
I bought this morning has sold out. (Koran yang aku beli
pagi ini telah habis.)

Informal:
The newspaper I bought this morning has sold out.
That

Subject
(of relative clause)
Everyone that
join the program will never feel disappointed.
(Setiap orang yang bergabung dengan program tsb tidak akan pernah
merasa kecewa.)

Kamu tidak akan tau setiap orang mana yang dimaksud (hanya
yang mengikuti program) jika informasi tersebut dihilangkan.
Object
(of verb “loves”)
No one that
he loves won’t come to his graduation ceremony.
(Tak satupun yang dia cintai tidak akan datang ke acara wisudanya.)
Informal=
No one he loves won’t come to his graduation ceremony.


Conditional sentence  adalah satu kalimat kompleks yang terdiri  dari klausa dependent yang diawali dengan kata ”if” berupa condition (syarat) dan klausa independent berupa result/konsekwensi  (hasil) dari persyaratannya. Kalimat conditional disebut juga dengan kalimat pengandaian, digunakan untuk menyatakan sesuatu yang mungkin terjadi atau mungkin tidak terjadi seperti yang diharapkan. Secara umum Conditional Sentence Type 1, 2,3.

Pengertian Conditional Sentence Type 1

Conditional sentence type 1 adalah conditional sentence yang digunakan ketika result / consequence (hasil) dari condition (syarat) memiliki kemungkinan untuk terwujud di masa depan karena condition-nya realistik untuk dipenuhi.

Rumus Conditional Sentence Type 1

If + Subjek +V.1, S + Will + V.1
Contoh Kalimat Conditional Sentence Type 1
If I prepare well for the test I will pass it .
Fakta:bersifat kemungkinan,probably,may be.

Pengertian Conditional Sentence Type 2

Conditional type 2 ini digunakan sebagai aplikasi kejadian masa sekarang atau present yang akan terjadi jika kondisi yang ada berbeda.

Rumus Conditional Sentence Type 2
If + Subjek +V.2/Were +S + M2 + V.1
M2 (Modal bentuk 2) : Would,could
Contoh Kalimat Conditional Sentence Type 2
 If I prepared well for the test, I should pass.
Fact: I don’t pass the test
Fakta:berkebalikan dengan pernyataan memakai prediket present


Pengertian Conditional Sentence Type 3

Merupakan aplikasi kejadian masa lampau atau simple past tense, kejadian yang harus sudah dipenuhi di masa lalu. Terkadang, di masa lampau kita mempunyai keinginan yang tidak dapat kita wujudkan. Lalu kita ingin bercerita kepada teman atau orang lain.

Rumus Conditional Sentence Type 3.

If +  Subjek + Had + V3 +S+ M.2 + Have + V.3
Contoh Kalimat Conditional Sentence Type 3
   If I had prepared well for the test, I should have passed.
Fact: I didn’t pass
            Fakta : berkebalikan dengan pernyataan prediket di ganti dengan past tense


Sumber :

Kamis, 23 April 2015

Bahasa Inggris Bisnis 2 Tugas Ke - 2.

1.     Mention the Kinds of Pronoun.

a. Kata ulang murni atau pengulangan seluruh atau dwilingga, yaitu   pengulangan seluruh kata dasar.

Contoh :
a.   ibu-ibu       
b.   hitam-hitam
c.   kuda-kuda
d.   danau-danau     

b. Kata ulang berimbuhan atau kata ulang sebagian, yaitu bentuk pengulangan kata dengan mendapat awalan, sisipan, akhiran atau gabungan imbuhan sebelum atau sesudah kata dasarnya diulang.

Contoh :
a.   berlari-lari            
b.   bermain-main
c.   menari-nari        
d.   hormat-menghormati
e.   bunga-bungaan 
f.    kekanak-kanakan

c.  Kata ulang berubah bunyi atau bervariasi fonem, baik vokal maupun konsonan.

Contoh :
a. lauk-pauk
b. serta-merta
c.  warna-warni
d. gerak-gerik
e. mondar-mandir

d. Kata ulang suku awal atau dwipurwa, yaitu bentuk pengulangan suku pertama kata dasarnya, biasanya disertai variasi e pepet.

Contoh :
a.   lelaki = laki-laki ~ lalaki ~ lelaki
b.   sesama = sama-sama ~ sasama ~ sesama
c.   tetangga = tangga-tangga ~ tatangga ~ tetangga
Selain bentuk kata ulang di atas, terdapat kata ulang semu atau kata dasar berulang.
Contoh :
- cumi-cumi
- paru-paru
- laba-laba         
- pura-pura
- biri-biri
- kura-kura
- kupu-kupu
- kunang-kunang

2.      There are 3 Types of Question.

Pengertian,rumus dan contoh wh- question words. Wh- question words dalam bahasa Indonesia biasa dikenal dengan kata tanya, sedangkan wh-adalah singkatan dari who – whom – what – where – when – why – how etc atau kata tanya yang diawali dengan huruf W dan H.
Cara membuat / menyusun kalimat tanya menggunakan question word.

1.        Question word yang menanyakan subject, caranya:
-          Ganti subjectnya dengan kata tanya, dengan catatan:
Simple present, V-1 nya ditambah s/es (tanpa do/does)
Simple past, langsung V-2 (tanpa did)
Jika ada kata bantu (tobe), maka gunakan yang tunggal: is, was, has, will.
-          Rumus umumnya: QW + (Auxiliary tunggal) + Verb…..?
-          Contoh: Who studies English once a week? (simple present)
   Who studied English last week? (simple past)
   Who is studying English now? (present continuous)

2.        Question word yang menanyakan object, caranya:
-          Selalu menggunakan kata bantu (auxiliary), dengan catatan:
Auxiliary harus disesuaikan dengan subjectnya( are you, am I is she etc)
Letakkan subject setelah auxiliary (does she…, will you… etc)
Rumus umum : QW + Auxiliary + Subject + verb…?
Contoh : What do you study once a week?
               What did you studied last week?
               What are youstudying now?

3.        Question word yang menanyakan verb / kata kerja, caranya:
-          Selalu menggunakan kata bantu (auxiliary), dengan catatan:
Auxiliary harus disesuaikan dengan subjectnya( are you, am I is she etc)
Letakkan subject setelah auxiliary (does she…, will you… etc)
-          Setelahnya tambah kan kata kerja “do/done” setelah subjectnya (semua tenses menggunakan “do/done”)
-          Rumus umum: QW + Auxiliary + Subject + do…..?
-          Contoh : What does she do once a week?
    What is she doing now?
    What did she do yesterday?
    What has she done?

4.      Question word yang menanyakan selain subject maupun object pada dasarnya mempunyai rumus / pola kalimat yang relative sama, tergantung apa yang akan ditanyakan.

Berikut ini kumpulan wh-question words lengkap dengan kegunaannya.

Question word
Usage
Example
Who (siapa)
Menanyakan subject (orang)
Who is singing a song?
Whom (siapa)
Menanyakan object (orang)
Whom did you wait?
What (apa)
Menanyakan subject (benda)
What has eaten a bird?
What (apa)
Menanyakan verb
What will she do?
What (apa)
Menanyakan object (benda)
What did you learn?
How (bagaimana)
Menanyakan cara
How do you come here?
Where (dimana)
Menanyakan tempat
Where did she hide my cat?
When (kapan)
Menanyakan kapan
When will you marry me?
Whose (milik siapa)
Menanyakan kepemilikan, dapat diikuti bendanya (jamak.tunggal)
Whose car will we buy?
Whose pen is this?
Whose books do you use?
Which (yang mana)
Menanyakan pilihan (bisa diikuti kata bendanya)
Which shoes do you want?
Which girls love you?
What + noun(s)
Menanyakan jenis – motor apa…, kamus-kamus apa, etc
What motorcycle hit you?
What dictionaries did she need?
What time
Jam berapa…
What time will we arrive?
What age
Umur berapa…
What age was she?
How old
Berapa umurmu…
How old are they?
How far
Menanyakan jarak
How far is Bali from here?
How long
Menanyakan lama
How long has she stayed here?
How often
Berapa sering
How often does he study math?
How many times
Berapa kali
How many times have you met my father?
How deep
Berapa dalam
How deep is that sea?
How wide
Berapa lebar
How wide was that street?
How tall/high
Berapa tinggi
How tall is this tree?
How much
Menanyakan harga
How much was your car?
How many + nouns
Berapa banyak
How many girls like me?
How fast
Berapa kecepatannya
How fast did the snail run?
What color
Warna apa
What color do you like?
Why
Mengapa / alas an
Why do you leave me?


Ø Pronoun.
Pronouns (kata ganti) menggantikan Nouns (kata benda). Pronoun yang berbeda diperlukan tergantung pada dua elemen yaitu noun yang digantikan dan fungsi yang dimiliki noun dalam kalimattersebut. Dalam bahasa Inggris, pronoun hanya mengambil gender dari noun yang mereka gantikan dalam bentuk orang ke 3 tunggal. Pronouns untuk  kata ganti orang ke 2 jamak sama dengan ganti tunggal  orang ke 2 tunggal kecuali untuk reflexive pronoun.

Bentuk-bentuk dan Contoh Pronouns :

Untuk membedakan ketiganya perhatikan tabel di bawah ini:

Personal Pronouns
Possessive Pronouns

Reflexive Pronouns
Subject
Object
Possessive Adjective
PossessivePronouns
I
Me
My …
Mine
Myself
You
You
Your …
Yours
Yourself
They
Them
Their …
Theirs
Themselves
We
Us
Our …
Ours
Ourselves
He
Him
His …
His
Himself
She
Her
Her …
Hers
Herself
It
It
Its …
Its
Itself

Contoh:
I go with him to her house. (Artinya: Saya pergi dengan dia ke rumahnya)
He visits our home. (Artinya: Dia mengunjungi rumah kita)
Its tail is very long. (Artinya: Ekornya sangat panjang)

This = ini (digunakan untuk benda dekat tunggal), contohnya:
This is my pen. (Artinya: Ini pulpen saya)
What is this? (Artinya: Apa ini?)

These = ini (digunakan untuk benda dekat jamak), contohnya:
These are our cars. (Artinya: Ini adalah mobil-mobil kita)
What are these? (Artinya: Apa ini?)

That = itu (digunakan untuk benda jauh tunggal), contohnya:
That is your pen. (Artinya: itu pulpen kamu)
What is that? (Artinya: Apa itu?)

Those = itu (digunakan untuk benda jauh jamak), contohnya:
Those are our car. (Artinya: itu adalah mobil-mobil kita)
What are those? (Artinya: Apa itu?)

Each = setiap, tiap-tiap, masing-masing
Contoh:
I have two watches, each costs Rp. 100.000,-
(Artinya: Saya punya dua jam tangan, masing-masing seharga Rp. 100.000,-)

One = yang lainnya, yang satu.
Contoh:
This car is new, but that one is old.
(Artinya: Mobil ini baru, tetapi yang satu itu sudah tua/ lama.)

Contoh lainnya dari Indefinite Pronouns adalah:
Another = yang lain, untuk benda tunggal tak tentu.
Others = yang lain, untuk benda jamak tak tentu.
The other = yang lain, untuk benda tunggal tertentu.
The others = yang lain, untuk benda jamak tertentu.
Someone, Somebody, Somewhere, Anyone, Anybody, Anything, Something, Anywhere, etc.
Contoh kalimat:
I don’t like this pen. I want another.
These cars are very expensive. I want others.

Dalam hal ini some digunakan dalam kalimat positif dan anydigunakan dalam kalimat negatif, contohnya:
I left it somewhere.      
I didn’t go anywhere.

Each other = satu sama lain, untuk 2 orang.
One another = satu sama lain, untuk lebih dari 2 orang.
Contoh:
They help each other.
Love one another.

Who = siapa (menanyakan orang sebagai subject).
Contohnya: Who teaches you English?

Whom = siapa (menanyakan orang sebagai object).
Contohnya: Whom does she love?

Whose = kepunyaan siapa
Contohnya: Whose car is this?

What = apa (menanyakan nama, benda, pekerjaan, atau jabatan).
Contohnya: What is your name?

Which = yang mana
Contohnya: Which do you prefer, the tea or the coffee?

Where = dimana/ kemana
Contohnya: Where do you go?

When = kapan
Contohnya: When can you visit?

Why = mengapa/ kenapa
Contohnya: Why do you love me?

How = bagaimana, dengan apa
Contohnya: How does he teach you every day?


http://bahasainggrisonlines.blogspot.com/2013/04/pengertian-macam-macam-dan-contoh-pronouns.html